dmonlivedmonlive
BerandaNewsOlahraga Ringan Sebelum Main Ranked, Emang Berpengaruh?

Olahraga Ringan Sebelum Main Ranked, Emang Berpengaruh?

Ngobrol Games – Buat kamu yang sering nge-push rank dari sore sampai tengah malam, pasti udah familiar dengan perasaan tangan dingin, jantung deg-degan, dan mata yang makin berat karena terlalu fokus sama satu hal: naik tier. Tapi, pernah kepikiran nggak sih, kalau sebelum duduk dan mulai game ranked, kamu sempatin dulu buat gerakin badan sebentar?

Mungkin terdengar sepele atau bahkan nggak masuk akal. Masa iya sih, olahraga ringan bisa bantu kamu main game lebih fokus dan performa jadi lebih stabil? Tapi ternyata, ada lho hubungan kuat antara aktivitas fisik ringan sebelum bermain game dengan kinerja otak, refleks, bahkan mental saat di tengah match yang intens.

Di tengah euforia menang dan frustrasi kalah, tubuh kita sebenarnya ikut bekerja keras. Bukan cuma otot jari, tapi juga otak, mata, sistem saraf, dan emosi. Nah, olahraga bisa bantu semua elemen itu jadi lebih siap menghadapi tekanan.

Dalam artikel ini, kita bakal bahas secara mendalam: kenapa olahraga ringan sebelum main ranked bisa berdampak positif, jenis olahraga apa yang cocok buat gamer, dan bagaimana kebiasaan kecil ini bisa jadi senjata rahasia buat performa yang lebih stabil dan sehat.

Kenapa Tubuh Harus “On” Sebelum Game Dimulai?

Main ranked itu bukan cuma soal strategi dan skill. Banyak banget faktor lain yang bisa ngaruh ke hasil permainan—termasuk kondisi fisik dan mental kamu saat itu. Kalau badan lesu, aliran darah nggak lancar, atau kamu masih kebawa suasana bad mood, kemungkinan performa kamu juga ikutan drop.

Dengan melakukan olahraga ringan selama 5–10 menit sebelum main, tubuhmu akan memompa lebih banyak oksigen ke otak, memperlancar sirkulasi darah, dan mengaktifkan hormon-hormon seperti dopamin dan endorfin yang bikin kamu lebih fokus dan stabil secara emosional.

Menurut studi dari Frontiers in Psychology (2020), aktivitas fisik ringan seperti jalan cepat, stretching, atau lompat ringan bisa meningkatkan atensi, refleks, dan kemampuan memproses informasi. Buat gamer, ini artinya kamu bisa bereaksi lebih cepat, membaca map dengan lebih jernih, dan menghindari kesalahan kecil yang bikin kesel.

Olahraga Nggak Harus Berat

Jangan bayangin olahraga sebelum gaming itu kayak lari 5 km atau nge-gym satu jam. Cukup yang ringan tapi konsisten. Tujuannya bukan buat bikin kamu keringetan berat, tapi “membangunkan” tubuh dan pikiran dari mode rebahan ke mode aktif.

Beberapa contoh olahraga ringan yang cocok sebelum push ranked:

  • Stretching 5 menit: fokus ke leher, bahu, tangan, dan punggung.
  • Jalan cepat di sekitar rumah atau naik turun tangga selama 5–10 menit.
  • Wall sit atau plank pendek (30 detik – 1 menit) buat aktivasi otot dan fokus.
  • Gerakan pernapasan (breathing exercise) buat menurunkan kecemasan.

Selain bantu tubuh jadi lebih aktif, kebiasaan ini juga bisa jadi ritual kecil buat memisahkan waktu istirahat dan waktu gaming—bikin kamu lebih siap secara mental dan nggak terbawa suasana malas.

Efek Jangka Panjang Buat Gamer

Kebiasaan olahraga sebelum main ranked nggak cuma ngaruh ke performa dalam satu match, tapi juga bisa bantu kamu lebih konsisten dan sehat dalam jangka panjang. Kalau kamu rutin melakukan aktivitas fisik, risiko sakit pinggang, leher kaku, mata lelah, dan kelelahan mental bisa jauh berkurang.

Gamer yang rutin olahraga juga cenderung lebih tahan stres, lebih cepat pulih setelah kalah, dan lebih bisa mengatur emosi saat kondisi in-game nggak sesuai harapan. Mental resilience alias daya tahan mental ini penting banget buat kamu yang sering main kompetitif atau ikut turnamen.

Dan yang paling penting, olahraga sebelum gaming bisa jadi awal dari pola hidup sehat tanpa harus ninggalin hobi mainmu.

Peran Edukasi Sehat Buat Komunitas Gamer

Seiring makin sadarnya gamer akan pentingnya menjaga tubuh dan pikiran, edukasi dari pihak luar pun ikut berperan. Salah satunya datang dari dunia farmasi dan kesehatan yang terus mendorong masyarakat, termasuk kalangan muda dan gamer, buat paham soal pentingnya pencegahan dan edukasi gaya hidup sehat.

Salah satu organisasi yang aktif dalam hal ini adalah Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI). Melalui situs pafipckabbanyuwangi.org, mereka menghadirkan berbagai informasi edukatif seputar kesehatan, termasuk cara menjaga stamina, pentingnya asupan gizi, serta pengelolaan stres—semua hal yang ternyata penting juga buat gamer. Kontribusi seperti ini menunjukkan bahwa pendekatan edukatif bisa hadir dari banyak sisi, termasuk dari komunitas farmasi, untuk mendorong gaya hidup yang lebih seimbang.

Tips Biar Konsisten Olahraga Sebelum Main

Oke, kamu udah tahu manfaatnya. Tapi gimana caranya biar kamu nggak mager dan beneran mulai olahraga dulu sebelum main?

Berikut beberapa tips biar kamu tetap konsisten:

  • Pasang timer atau reminder di HP-mu sekitar 10 menit sebelum jadwal push rank.
  • Jadikan olahraga ringan sebagai bagian dari “ritual pre-game”, seperti nyalain musik, siapkan minuman, dan gerakin badan.
  • Main bareng teman yang juga peduli kesehatan, biar saling ngingetin.
  • Tonton video stretching untuk gamer di YouTube—banyak banget yang simple dan efektif.
  • Bikin to-do list kecil harian yang ngingetin: “Stretch dulu, baru start game!”

Ingat, ini bukan soal gaya hidup atlet. Ini soal kebiasaan kecil yang bikin kamu lebih stabil, sehat, dan produktif waktu gaming.

Gerakin Badan, Boost Performa

Main ranked itu butuh fokus, stamina, dan mental yang kuat. Sayangnya, banyak gamer yang lupa kalau tubuh dan otak juga butuh pemanasan sebelum diajak kerja keras. Olahraga ringan sebelum main bisa jadi kunci buat performa yang lebih stabil, emosi yang lebih terkendali, dan pengalaman gaming yang lebih sehat secara menyeluruh.

Mulai dari sekarang, jangan langsung duduk dan nyalain game. Coba deh gerakin badan sebentar. Siapa tahu, push rank-mu malam ini nggak cuma lebih fokus, tapi juga lebih fun dan bebas stres.

Baca Juga

Sedang Trending

Konten Menarik